Kekristenan Yang Benar
Mungkin dari lahir kita sudah menjadi Kristen, tetapi sudahkah kita mengerti arti kekristenan sebenarnya ? apa menjadi tujuan kita menjadi orang Kristen ? kekristenan sebenarnya harus menuju kesempurnaan, harus meningkat setiap hari, bukan menurun.
Tetapi saat ini banyak orang Kristen yang tidak bangga lagi menjadi orang Kristen. Sehingga meskipun mereka sudah mengenal Tuhan tetapi masih suka berjudi, mabuk dan melakukan hal-hal yang tidak berkenan kepada Tuhan. Mereka menganggap remeh kebenaran Firman Tuhan. Perasaan mereka telah tumpul, sehingga mereka menyerahkan diri kepada hawa nafsu dan mengerjakan dengan serakah segala macam kecemaran.
Kita ada di masa yang semakin sukar. Karena itu kita harus lebih sungguh-sungguh didalam Tuhan, agar iman kita semakin teguh dan tidak mudah diombang-ambingkan oleh arus dunia.
Kita yang sudah mengenal Tuhan harus menanggalkan manusia lama kita dan mengenakan manusia baru yang hidup sesuai dengan kebenaran Firman Allah. Pada saat Tuhan datang kedua kali, Ia ingin kita menjadi mempelai wanita yang kudus dan tidak bercacat cela dihadapanNya. Karena itu Roh dan pikiran kita harus dibaharui dari hari kehari.
1. Hidupnya Berbeda (Efesus 4:17)
Seperti halnya jemaat mula-mula dimana saat mereka mengenal Kristus yang sesungguhnya, hidup mereka berbeda. Sehingga mereka disukai semua orang dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan (Kisah Para Rasul 2:41-47).
Kalau kita ingin disukai dan bertambah, maka kita harus meneladani kehidupan jemaat mula-mula yaitu:
- Bersekutu untuk memecahkan roti dan berdoa
- Ada persatuan
- Suka memuji Tuhan
Kalau kita ingin disukai dan bertambah, maka kita harus meneladani kehidupan jemaat mula-mula yaitu:
- Bersekutu untuk memecahkan roti dan berdoa
- Ada persatuan
- Suka memuji Tuhan
2. Mengenal Kristus (Hosea 6:3)
Kita harus bersungguh-sungguh mengenal Tuhan dengan cara merenungkan Firman Tuhan setiap hari. Kalau kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal Tuhan; Ia pasti muncul seperti fajar. Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada musim akhir yang mengairi bumi.
3. Menerima Pengajaran (Yesaya 5:24c)
Kita harus dapat menerima pengajaran dan jangan menolak pengajaran Tuhan. Kalau kita menolak pengajaran, maka murka Tuhan akan menimpa kita.
4. Mengalami Pembaharuan (Roma 12:2)
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah yang sempurna.
Kedatangan Tuhan kali yang ke-2 sudah semakin dekat, karena itu tetaplah setia dan sungguh-sungguh dalam mengiring dan melayani Tuhan.
Tuhan Memberkati
0 comments: