Daud Melawan Goliat, Kemampuan Mengalahkan Raksasa
Pembacaan Firman: I Samuel 17: 40-58
Kita sebelumnya pasti pernah mendengar kisah ini, kisah kepahlawanan seorang muda bernama Daud, seseorang yang dianggap lemah dapat mengalahkan musuhnya yang jauh lebih besar dan kuat. Kisah ini adalah suatu pembuktian nyata bahwa yang kecil bisa mengalahkan yang besar, yang dianggap lemah bisa mengalahkan yang kuat. Sesungguhnya setiap kita sebagai Anak Tuhan memiliki potensi yang besar, memiliki kemampuan yang bahkan dapat menumbangkan raksasa sekalipun. Bagaimanakah seorang Daud bisa mengalahkan Goliat yang begitu besar ? Apa yang kelebihan Daud dapat mengalahkan Goliat ? Setidaknya terdapat beberapa hal yang dimiliki Daud sehingga dapat mengalahkan Goliat yang besar:
sumber gambar pixabay.com |
1. Daud memiliki keberanian
Pada peperangan masa lalu sering dikenal istilah duel, pertarungan antara 2 orang yang mewakili pihak yang berperang. Tentunya muncul di benak kita, mengapa Daud yang maju yang mewakili bangsa Israel ? Mengapa tidak ada orang lain yang maju ? Karena dari seluruh pasukan Israel hanya Daud yang memiliki keberanian melawan Goliat. Selama 40 hari Goliat menantang tentara Israel untuk melawannya namun tidak ada seorangpun yang berani, hanya Daud seorang diri yang ketika itu berada disana yang punya keberanian untuk maju melawan Goliat.
2. Daud memiliki keyakinan yang tidak tergoyahkan.
Sebelum bertarung Daud diremehkan oleh banyak orang. Dia diremehkan saudaranya, diremehkan raja, diremehkan lawannya (Goliat), bahkan dapat dikatakan Daud diremehkan oleh semua orang yang ada disana. Namun Daud memiliki keyakinan yang tak tergoyahkan, Daud tidak serta merta merasa minder dan menjadi lemah namun tetap pada pendiriannya.
3. Daud punya kemampuan, berlatih dan mempersiapkan diri.
Daud yang maju ke medan pertempuran bukanlah orang yang tidak bisa apa-apa, Daud yang dipakai Tuhan bukanlah orang yang hanya bermalas-malasan kemudian dilawat Tuhan, melainkan Daud mempunyai kemampuan dan mengembangkannya. Daud bekerja keras dan mempersiapkan dirinya dengan baik. Ketika dirinya diragukan Saul, Daud berkata dia biasa menghadapi beruang dan singa.
4. Daud mengandalkan Tuhan dan Tuhan menyertai Daud
Ini adalah faktor terpenting dan terutama atas kemenangan Daud sebab percuma kita memiliki keberanian, keyakinan yang kokoh dan kemampuan namun kita tidak mengandalkan Tuhan. Daud sadar betul Tuhanlah satu-satunya tempatnya berharap dan memberikan kemenangan. Sehingga berulang kali Daud menegaskan bahwa Dia sepenuhnya mengandalkan Tuhan. Ketahuilah keberhasilan yang kita raih berasal dari pada Tuhan, sebelum berperang, selama berperang bahkan setelah kemenangan pun nama Tuhan saja yang ditinggikan, segalanya dikembalikan untuk hormat kemuliaan Tuhan.
Jangan bangga dengan kemampuan diri sendiri, sebab terkutuklah orang yang mengandalkan manusia dan kekuatannya sendiri (Yeremia 17:5). Andalkan Tuhan dalam segala perkara, milikilah keberanian yang dari Tuhan, berpegang pada keyakinan dan tak tergoyahkan dan melatih diri, kembangkan kemampuan yang kita miliki maka kita akan memperoleh kemenangan, melakukan perkara-perkara besar bersama dengan Tuhan.
Tuhan Memberkati
Tetapi Daud berkata kepada orang Filistin itu: "Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing, tetapi aku mendatangi engkau dengan nama TUHAN semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kautantang itu" - I Samuel 17:45
0 comments: